Monday, July 14, 2008

Doa Buat Amer Azamudeen


Assalamualaikum....
Alhamdulillah...bertemu kembali di warkah ukhuwah ni setelah lama diriku menyepi. Hanya sebagai coretan bagi mengisi masa2 yg semakin menghilang. Diri ini makin dimamah usia setelah genap suku ratus tahun...hehe
Aku kini sedang bekerja sebagai Engineer TNB. Syukur atas segala nikmat dari-Nya atas kunia rezeki yg melimpah ruah hingga aku buntu membuat keputusan. Aku terpaksa menolak tawaran kerja dari PROTON, PUSPAKOM & MARA kerna mak abah begitu mengharap aku dpt bekerja di TNB hingga sanggup membuat kenduri doa selamat setelah aku diterima bekerja. Mak abah...you are my precious... Anything for mak abah as long as I got ur barakah in my life.
Hujung minggu ini aku pulang ke kampung halaman setelah 3 minggu bekerja. Poket sudah kosong kerna gaji belum masuk lagi...huhu. Kenaikan harga minyak pula banyak mengajar daku erti berjimat cermat dn tegas dlm perbelanjaan. Aku pulang ke kampung kerna adik bongsu kesayanganku. Rindu rasanya hati ini ingin menatap wajah comelnya dan melayan karenahnya yg manja. Usia yg baru 7 bulan dan berat 7.7kg benar2 buat aku letih melayan karenah Amer Azamudeen. Minggu lepas Amer jatuh dari tangga hingga terpaksa membuat rawatan susulan di hospital. Hasil ujian X-Ray terdapat retakan halus di tengkorak Amer. Dan hasil CT Scan tidak terdapat sebaran pendarahan dalaman. Tapi aku tetap risau dn memberi sepenuh perhatian dan doa buat adik kesayanganku ini. Di kesempatan bulan Rejab yg penuh keberkatan ini, aku harap segala doa dn puasaku menjadi asbab untuk berdoa memohon kepada Allah, moga beroleh kebahgiaan untuk keluargaku di dunia dan akhirat.
InsyaAllah...hingga bertemu kembali di warkah ukhuwah ini. Minggu depan aku start posting di power station yg hingga kini aku masih tidak tahu di mana aku akan ditempatkan. Mungkin di utara, selatan, barat atau timur.... Aku redha dan berdoa agar rezkiku ini halah dan beroleh kebahgiaan di dunia dn akhirat... Ameen




Thursday, July 10, 2008

Nazak dan meninggal dunia tanpa ayah di sisi, kejamnya ISA!

Assalamualaikum...

Menitis air mata ini setelah membaca secebis kisah saudara kita yg teraninya kerna ISA...

Sama2 hadiahkan Al-Fatihah untuk allahyarhamah Aina Mardiah Shahrial


http://www.harakahdaily.net/index.php?option=com_content&task=view&id=15663&Itemid=90